Kehidupan yang telah diberikan oleh Allah swt. kepada kita sebagai manusia tentunya sudah sangat seimbang. Seimbang yang dimaksud adalah sudah merasakan kehidupan baik susah maupun senang. Tentu setiap manusia pasti merasakan susah dan senang dalam keadaan kaya maupun keadaan miskin.
Pada kenyataannya tidak semua manusia siap secara lahir dan batin terhadap keseimbangan yang mereka alami. Mungkin ketika menjalani bagian yang senang dalam hidupnya, manusia kebanyakan terlena menjalaninya seakan hidup hanya begitu saja, tetapi saat bagian yang susah datang dalam hidupnya, mereka merasa jatuh dalam kesengsaraan dan penderitaan. Mereka menganggap penderitaan itu sebagai sebuah masalah yang tak berakhir. Sebagai contoh penderitaan yaitu mereka menghadapi suatu masalah yang kebanyakan soal materi, karena memang manusia hidup dari materi. Banyak mereka lebih memilih jalan pintas, seperti ke hal-hal negatif untuk keluar dari penderiataan, dan itu salah.
Tetapi ada pula sebagian manusia yang mengangap penderitaab yang mereka alami tersebut sebuah ujian untuk meningkatkan derajat mereka dimata Allah swt. dan mereka menjalani penderitaan itu dengan penuh keikhlasan dengan begitu masalah atau penderitaan dapat terselesaikan dengan mudah dan ini jalan yang benar.
Dan memang sudah seharusnya manusia menyelesaikan masalah itu dengan kepala dingin kendati kita berada dalam titik terendah dalam hidup kita, karena Allah swt. tidak akan memberikan ujian di luar kemampuan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar